1.BLACK MAMBA
Black mamba adalah ular paling berbisa di afrika .The Black Mamba
(Dendroaspis polypelis) Ular ini hidup di wilayah negara Somalia dan
Kenya sebelah utara, dan merupakan ular paling beracun dan paling
ditakuti di Afrika. Ular ini terkenal akan keagresifannya (menyerang
pengganggu) jika merasa terganggu, sementara ular berbisa lain cenderung
bertahan jika diganggu. Jika diganggu, mamba tidak segan untuk
menyerang dengan tikaman yang mematikan. Mamba hitam adalah ular beracun
terbesar di Afrika dan terpanjang kedua di dunia. Mamba hitam dewasa
memiliki panjang rata-rata 2,5 meter, dan mampu tumbuh hingga panjang
maksimal 4,5 meter.
Black mamba diketahui sebagai ular tercepat di dunia, dengan kecepatan
hingga 19,5 km/jam atau sekitar 5,4 meter perdetik. Satu kali gigitan
mamba menyuntikkan racun yang sanggup membunuh 10 pria dewasa. mamba
hitam adalah ular paling beracun di Afrika. dengan dosis 0,25 – 0,32
mg/kg, 10 kali lebih beracun daripada ular viper dan menyaingi racun
dari king cobra asia. Racun dari mamba hitam mengandung neurotoxin
(racun pelumpuh syaraf yang bisa menghentikan kerja otak dan saraf
tulang belakang, dalam dosis besar akan menghentikan kerja jantung,
paru-paru dan getah bening). Sekali gigitan mengirimkan 100-120 mg
racun, bahkan hingga 200 mg, sementara 20 mg neurotoxin berarti kematian
bagi seorang laki-laki dewasa. Tergantung gigitannya, kematian bisa
datang sekitar 15-30 menit, kadang hingga 120-180 menit korban masih
bisa tertolong.
Ular ini adalah ular berbisa terpanjang di dunia. Panjang optimalnya
hingga 6 meter dengan diameter badan mencapai 10 cm !! Saat waspada dan
marah mampu berdiri dengan tubuhnya setinggi 1/3 panjang tubuh
normalnya, bahkan lebih. Pada saat marah, tingkah laku ular ini sangat
agresif. Tanpa takut sedikit pun akan menyerang siapa saja yang menurut
si ular menjadi ancaman. Jangankan menginjak, menyentuh badan atau
ekornya sedikit aja akan ditanggapi dengan serangan langsung
seketika.King Kobra TIDAK bisa menyemburkan bisa/racun.Jangka hidup
rata-rata ular ini 20 tahun.
2.King Kobra
Di Indonesia King Kobra memiliki ciri umum berwarna hitam atau coklat tua. berbisa/racun berjenis haemotoxcin dan neurotoxcin dalam satu paket. Sebuah kombinasi racun yang sangat mematikan dan sulit dibendung saat merusak tubuh korban gigitannya. Menurut catatan kasus gigitan ular king kobra, kekuatan racunnya dapat membunuh gajah dewasa dalam waktu 2 jam dan mampu membunuh manusia sekitar 10 – 15 menit saja. Manusia yang terkena ggitan king kobra jika tidak ditangani dengan cepat akan mengakibatkan kematian atau cacat tetap.
3.Russels Viper
Spesies ini dinamai Russells Viper untuk menghormati Patrick Russell (1726-1805),seorang Skotlandia herpetologis sebagai perintis. Ular ini tumbuh dengan panjang maksimum 166 cm (5,5 kaki) dan rata-rata sekitar 120 cm (4 ft) pada populasi daratan Asia. Ketika terancam mereka membentuk serangkaian S-loop, meningkatkan ketiga pertama dari tubuh dan menghasilkan desis yang seharusnya lebih keras daripada setiap ular lainnya. Jumlah racun yang dihasilkan oleh spesimen individu cukup besar. Dilaporkan hasil racun untuk spesimen dewasa berkisar 130-250 mg sampai 150-250 mg sampai 21-268 mg. Untuk 13 remaja dengan panjang rata-rata 79 cm, racun hasil rata-rata adalah 8-79 mg (rata-rata 45 mg). Envenomation gejala dimulai dengan rasa sakit di lokasi menggigit, segera diikuti dengan pembengkakan ekstremitas yang terkena. Pendarahan adalah gejala yang umum, terutama dari gusi dan dalam air seni, dan dahak dapat menunjukkan tanda-tanda darah dalam waktu 20 menit pasca-menggigit.
4.Hydrophis Belcheri
5.Indian Krait
6.Olive Sea Snake
7.Fierce Snake
Wujud Fierce Snake, bisa dibilang unik. Dia bisa berubah warna. Saat musim dingin, warna kulitnya akan berubah menjadi coklat dan lebih gelap. Nah, saat musim panas, warnanya akan jadi lebih terang, agak kekuning-kuningan.Panjang tubuh Fierce Snake rata-rata sekitar 1,8 meter (5,9 kaki). Untuk yang ukuran dewasa lebih besar lagi dan dapat mencapai panjang 2,5 meter (8,2 kaki).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar